Gelar Wisuda Pertama D2 Fast Track, Politeknik Negeri Bengkalis Lahirkan Sarjana yang Siap Pakai

Wisuda di Kampus Polbeng (foto : Humas Polbeng)
SIGAPNEWS.CO.ID | BENGKALIS - Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) menggelar upacara wisuda terhadap Ahli Muda I, Ahli Madya XXI, Sarjana Terapan VIII dan D2 Fast Track, yang berlangsung pada Sabtu, 08 Juni 2024, di Gedung Miniconference Jurusan Administrasi Niaga Bengkalis.
Untuk D2 Fast Track (jalur cepat), ini merupakan wisuda yang pertama kali dilaksanakan di Kampus Polbeng. Kerena ini merupakan Prodi baru implementasi dari merdeka belajar kampus merdeka.
Adapaun yang di wisuda oleh kampus Polbeng terdiri dari, program D3 sebanyak 6 lulusan, Sarjana Terapan sebanyak 6 lulusan dan Fast Track sebanyak 14 lulusan.
Untuk fast track 14 lulusan dari D2 itu terdiri dari 5 orang dari Teknik Pengelasan dan Fabrikasi, 6 orang dari Teknik Manufaktur Mesin dan 3 orang dari Administrasi Jaringan Komputer.
Jadi untuk khusus lulusan D2 Fast track ini, dari 14 orang 50% telah bekerja di industry, 30% dalam proses seleksi dan sisanya sedang dalam prosen pencarian kerja.
Direktur Polbeng Johny Custer menjelaskan terkait wisuda dan prodi baru Fast Track. Dia menyampaikan, bahwa pendidikan jalur cepat atau fast track merupakan implementasi dari merdeka belajar kampus merdeka yang memungkinkan mahasiswa berkesempatan untuk memperoleh pembelajaran diluar perguruan tinggi yang dapat diakui sebagai capaian kredit.
"D2 Jalur Cepat ini dirancang sebagai salah satu solusi untuk menjawab tantangan ketidaksesuaian antara lulusan dengan dunia industry dan dunia kerja," ujarnya.
Jadi Fast Track itu, kuliahnya satu semester di Politeknik Negeri Bengkalis, lalu magang 1 tahun di industri,tambahnya.
Ini merupakan program sangat bagus sekali, program Diploma 2, mahasiswanya nanti dapat ijazah, dan kuliahnya satu setengah tahun. Bahkan menurut industri, mereka para mahasiswa D2 Fast Track ini, memiliki kompetensi yang memadai untuk bekerja di industri masing-masing,” pungkasnya mengakhiri.
Editor :Basir
Source : Humas Polbeng