Tim Matching Fund Polbeng Lakukan Pemetaan Masalah dan Analisis Kebutuhan di Mandau

BENGKALISNEWS | BENGKALIS - Tim Matching Fund Jurusan Administrasi Niaga Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) lakukan Pemetaan Masalah dan Analisis Kebutuhan di Kecamatan Mandau pada Selasa, 27 Juni 2023. 

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memulai rangkaian kegiatan Matching Fund tahun 2023. Program Matching Fund adalah program pendanaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang merupakan program penguatan kolaborasi antara PT dengan DUDI untuk secara bersama-sama membentuk ekosistem Merdeka Belajar - Kampus Merdeka.  

Dalam kegiatan ini, Tim Matching Fund Jurusan Administrasi Niaga Polbeng berhasil lolos, dengan judul: Inovasi Produk Berkualitas Ekspor Melalui Teknologi Digital dan Peningkatan Kapasitas Produksi Menuju UMKM Mandiri di Mandau dan Rokan Hilir, berkolaborasi dengan PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR).
 
“Kegiatan ini merupakan keberlanjutan dari kegiatan Matching Fund Tahun 2022. Pada Tahun 2022, kami telah berhasil membina 15 (lima belas) UMKM Binaan PHR dengan memberikan pendampingan dan workshop manajemen usaha, digital marketing, serta manajemen keuangan terhadap para UMKM Binaan. Tahun ini, kegiatan dilanjutkan dengan peningkatan kualitas produk berinovasi ekspor dan wilayah binaan kita perluas hingga ke Rokan Hilir,” ujar   M. Afridon selaku Ketua Pusat Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat Polbeng.

"Kami berharap Peta Masalah dan Analisis Kebutuhan yang dihasilkan dari kegiatan ini dapat menjadi dasar bagi program yang akan dilakukan selanjutnya, sehingga tujuan utama kegiatan matching fund tahun 2023 ini dapat tercapai dan dapat membentuk prilaku UMKM Mandiri dengan produk berkualitas sehingga mampu menjangkau pasar luar negeri," tutup M. Afridon.

Selanjutnya, Husni Mubarak sebagai Ketua Tim mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan perwujudan Tridharma Perguruan Tinggi sehingga kegiatan yang dilakukan diharapkan dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat. 

“Kami berharap dengan kegiatan Pemetaan Masalah dan Analisis Kebutuhan ini, solusi dan program yang kita lakukan nantinya akan tepat sasaran dalam menjawab kebutuhan dari para pelaku UMKM sehingga tujuan dari kegiatan matching fund yang berkolaborasi dengan PHR ini dapat tercapai," ujar Husni mengakhiri.